AKU, KOPER DAN BALI #PART 1

Still can’t believe, bisa nginjakin kaki di tanah para dewa, pulau kecil dengan keindahan surgawi *eaak banget*. Perjalanan aku kali ini bukan main-main, tapi bertema “BACKPACKER”. Berawal dari obrolan ceplas-ceplos aku dan salah satu temenku (classmate dari SMA), ide backpacker cantik tercetus. Kita akhirnya mulai nabung rupiah demi rupiah buat bekal ngebolang.

Buat aku, perjalanan ini adalah special trip. Karena ini perjalanan pertamaku sebagai backpacker, dan partner backpackerku juga cewek. Jadi intinya, kami berdua adalah cewek gila dan nekatan! Two girls with their crazy dream!

Oya, kami berdua punya judul sendiri buat perjalanan ngebolang kami. Karena tas yang kami pake buat bawa barang-barang adalah koper, bukan ransel, akhirnya kami sebut perjalanan kami dengan sebutan KOPER-PACKER.

------

Setiap orang mesti punya kebiasaan bepergian sendiri-sendiri, persiapan yang dilakukan mesti juga beda-beda. Karena ini adalah perjalanan ngebolang aku yang paling ekstrem, makanya aku nggak main-main nyiapin segala sesuatunya. Buat aku, ada beberapa hal yang paling penting dan kudu dilakuin sebelum pergi-pergi jauh. Salah satunya, izin orangtua. Bepergian jauh sih udah biasa, maklumlah anak rantau. Tapi kalau judulnya backpacker kan lain ceritanya. Nggak terlalu susah dapetin izin ortuku, karena tipikal mereka itu bukan orangtua pengekang. Asal jujur aja pasti dibolehin.

Belajar dari pengalaman ngebolang kemaren, akhirnya aku punya rumus jitu buat next vacation kalau mau ngebolang lagi (pastilah itu mah). Pertama, kudu berani! Be confident! Be brave! Jangan malu nanya orang sekitar kalau bingung atau ragu. Tapi jangan pernah kelihatan bingung dan bengong didepan mereka. Sok cool aja dah walaupun sebenernya mah bingung. Karena kita kan nggak pernah tahu mana orang yang baik dan orang yang punya niat jahat.

Jangan berpenampilan menarik pas diperjalanan. Berpenampilanlah sesederhana mungkin. Kalau perlu berpakaianlah segembel mungkin. Wahahaha. Ketika udah sampai ditempat tujuan, barulah explore dirimu sepuasnya.

Karena waktu yang dihabisin dalam perjalanan hampir seharian, hal lain yang perlu dicatat adalah menyiapkan persediaan makanan secukupnya. Ini juga buat mengantisipasi harga makanan yang berlipat-lipat pas dijalan dan ngehemat pengeluaran juga.

Jangan ragu gunain gadget buat tahu lokasi sekitar atau nyari tahu hal-hal asing yang ditemuin diperjalanan. Ngerasa bersyukur banget karena hidup dijaman ini. Selama perjalanan, ngerasa kebantu banget sama google maps. Dia tau semua arah yang aku tuju. Haha. Asalkan make provider yang lancar jaya signalnya, semua aman! Thanks google muaahhh

Nyusun rencana dan itinerary. Pokoknya buat perjalanan jauh jangan coba-coba pergi tanpa rencana yang matang. Rencanakan setiap hal secara rinci, mulai dari transportasi, how to stay, budget, kemana aja dan ngapain aja dihari pertama dan seterusnya.

Hal penting lain yang aku persiapkan adalah pakaian wa akhwatuha (sepatu, tas, aksesoris). Kenapa penting? Memilih dan mempersiapkan pakaian sebelum bepergian menurutku bakal mempersingkat waktu perisapan pas hari H. Jadi liburanku nggak bakal terganggu cuma gara-gara bingung milih kostum (problem terbesar cewek). Selain itu, isi ransel atau koper juga bakal nggak mubadzir bawaannya, karena udah tersusun barang-barang yang bakal kepake nanti. Kalau udah packing gini, don’t forget to check your things twice ya!

-----